TNI AL–Dispenlantamal3. Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto, S.E., M.M. mengikuti exit briefing Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I Laksda TNI Achmad Wibisono, S.E., CHRMP. bertempat di ruang rapat Asisten Perencanaan dan Anggaran Kepala Staf Angkatan Laut (Asrena Kasal) dan diikuti seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Lantamal III Jakarta dipimpin oleh Wadan Lantamal III Jakarta Kolonel Laut (P) Whisnu Kusardianto, S.E., M.H. melalui video conference (Vicon) dari Gedung Serbaguna (GSG) Mako Lantamal III Jakarta Jl. Gunung Sahari No. 2 Ancol, Jakarta Utara, Jumat (22/03/2024).
Pangkoarmada I dalam pengarahannya mengatakan “Kita sebagai personel pengawak organisasi TNI Angkatan Laut harus memahami tugas-tugas TNI Angkatan Laut sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI pasal 9. Ada lima tugas TNI Angkatan Laut di mana tugas tersebut berbeda dengan tugas matra darat dan matra udara, yang membedakan adalah tugas nomor tiga yaitu “melaksanakan tugas diplomasi Angkatan Laut dalam rangka mendukung kebijakan politik luar negeri yang ditetapkan oleh pemerintah”. Saya berharap seluruh personel TNI Angkatan Laut harus tahu tugas ini karena kalau kalian tidak pernah tahu tugas kalian maka tidak akan bisa bekerja dengan baik. Selanjutnya kita menuju tugas Koarmada I sebagai mana tercantum dalam Perkasal Nomor 25 Tahun 2022, Koarmada I merupakan unsur pelaksana Koarmada RI yang melaksanakan tugas-tugas operasi militer perang (OMP) dan operasi militer selain perang (OMSP)”.
Selanjutnya Pangkoarmada I menjelaskan “Saya menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada seluruh prajurit dan PNS di lingkungan Koarmada I yang telah mampu melaksanakan tugasnya dengan baik, atas kerja keras dan keikhlasan dalam mendukung tugas-tugas saya sebagai Pangkoarada I. Tanpa bantuan, kerja keras dan keikhlasan seluruh prajurit dan PNS pengawak Koarmada I, saya tidak bisa melaksanakan tugas sebagai Pangkoarmada I dengan baik, kalau pun ada permasalahan dapat diatasi dan dicarikan solusi. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit dan PNS Koarmada I karena dapat menjaga netralitas selama pelaksanaan pemilihan umum presiden (Pilpres) dan pemilihan umum legislatif (Pilleg) sehingga tidak ada satu pun laporan pelanggaran”.
Sebelum mengakhiri pengarahannya Pangkoarmada I memberikan penekanan sebagai pesan “Pertama, tetap jadikan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai pedoman dalam kehidupan prajurit dan PNS di lingkungan Koarmada I beserta keluarganya di mana pun bertugas. Kedua, sebagai prajurit tetap pedomani Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan Trisila TNI Angkatan Laut agar dapat melaksanakan setiap tugas yang diberikan sebagai prajurit Jalasena. Ketiga, jadilah prajurit Jalasena yang profesional dan terlatih dengan baik dalam mengawaki alat utama sistem senjata (Alutsista) serta organisasi Koarmada I. Keempat, tingkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) yang memiliki daya gebrak dan daya tempur yang tinggi. Kelima, jaga netralitas TNI pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024. Keenam, jaga keluarga dan lingkungan untuk tidak terlibat dalam kegiatan negatif, harus bisa menjadi contoh dan tauladan dalam kehidupan sosial bermasyarakat. Ketujuh, jadilah pemimpin yang baik “be an example, give the example” bisa menjadi contoh dan memberikan contoh bagi bawahannya”.
(Dispen Lantamal III Jakarta)