Berita Kolinlamil TNI AL, 09 Januari 2024 ——- Dalam rangka upaya mendukung kegiatan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) angkutan laut, guna mendukung kelancaran proses gelar pasukan dan logistik satuan TNI, Kolinlamil membentuk suatu Rencana Operasi (RO) Trisula Jaya Tahun 2024. Rencana Operasi (RO) Trisula Jaya Tahun 2024, merupakan operasi yang dilaksanakan oleh Kolinlamil di bawah kendali Panglima TNI, merujuk kepada Perpres No 66 Tahun 2019 Tanggal 18 Oktober 2019 Tentang Susunan Organisasi TNI Pada Pasal 62 dan 152 tentang Tugas Pokok Kolinlamil.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Staf Komando Lintas Laut Militer (Kas Kolinlamil) Laksamana Pertama TNI Mochammad Riza, S.E., M.Tr Opsla., CRMP, menerima paparan Rencana Operasi (RO) Trisula Jaya Tahun 2024 yang disampaikan oleh Asisten Operasi (Asops Pangkolinlamil) Kolonel Laut (P) Ronald Makana David Rarun, M.Tr. Opsla yang berlangsung di Gedung Laut Nusantara, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (9/1). Turut dihadiri Inspektur Komando Lintas Laut Militer Laksamana Pertama TNI Damayanti, S.H., M.M, Pejabat Utama Kolinlamil, Kepala Satuan Kerja, serta Komandan Satuan Lintas Laut Militer 2 di Surabaya dan Satuan Lintas Laut Militer 3 di Makassar serta Komandan KRI yang tengah berlayar di daerah operasi mengikuti melalui video conference.
Kolinlamil sebagai Komando Utama Operasi adalah melaksanakan tugas menyelenggarakan operasi Angkutan Laut TNI dalam rangka Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Milter Selain Perang (OMSP) dan bantuan angkutan sesuai dengan kebijakan Panglima TNI. Dalam konsep rencana Operasi Trisula Jaya Tahun 2024, keterlibatan Kolinlamil sebagai Kotama operasi dan pembinaan dengan menyiagakan alutsista berupa kapal perang pada kurun waktu tahun 2024 untuk mendukung operasi berupa angkutan laut militer di seluruh wilayah Kogabwilhan I, II dan III dengan pentahapan perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan pengakhiran.
Usai mendapatkan penjelasan dari Asops Pangkolinlamil, Kas Kolinlamil menyampaikan perhatian diantaranya, pada tahap persiapan seluruh unsur KRI yang dilibatkan harus dalam keadaan siap, sesuai dengan fungsi asasi dari kapal perang tersebut.
“Komandan Satuan dan Komandan KRI bertanggung jawab untuk memperhatikan kelayakan kapal atau alusista yang akan digunakan untuk Operasi Trisula Jaya, segera diperiksa dan diperbaiki, serta untuk menjadi perhatian untuk masing-masing Komandan KRI untuk mengatur SDM personilnya, pastikan dan jadwalkan untuk masing-masing personil kapan untuk bisa pengembangan karir, melalui sekolah atau kursus.” Ungkap Kas Kolinlamil.
Penyiapan kapal perang jajaran Kolinlamil baik kondisi teknis maupun prajurit pengawaknya merupakan upaya untuk mencapai kesiapsiagaan alutsista TNI AL yang siap dioperasikan, kapan saja dan dimana saja khususnya dalam mendukung tugas Kolinlamil dalam memberikan dukungan angkutan laut militer.
Hal tersebut sejalan dengan Perintah Harian Kasal, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali yaitu tingkatkan kesiapan operasional, baik alutsista maupun satuan-satuan operasi, diikuti dengan peningkatan kemampuan (capability) dalam menjawab panggilan tugas yang saat ini selalu berkembang secara dinamis. (Dispen Kolinlamil).