Bertempat di RPTRA Kopi Gandaria, Pekayon Pasar Rebo, Jakarta Timur pada Jumat 29 November 2024 Perempuaan Tani HKTI & Badan Pangan Nasional dengan Paguyuban Jawa Tengah menyelenggarakan “GERAKAN PANGAN MURAH”, acara tersebut diprakarsai oleh Ketua Umum Perempuan Tani HKTI, Dr Dian Novita Susanto S.Ikom., SH., M. Sos acara tersebut juga didukung oleh Pemerintah dan PKK Kecamatan Pasar Rebo.
Dimana Gerakan Pangan Murah (GPM) menjadi salah satu instrumen pemerintah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dalam rangka mengendalikan inflasi khususnya inflasi pangan.
Disela acara tersebut, Ketua Umum Perempuan Tani HKTI, Dr Dian Novita Susanto S.Ikom., SH., M. Sos menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah ini wujud dukungan dari Dewan Pimpinan Pusat Perempuan Tani HKTI terhadap program pemerintah, dan kali ini pihaknya bersyukur bisa didukung oleh Bapanas, Pemerintah Kecamatan Pasar Rebo, Paguyuban Jawa Tengah, serta mitra-mitra lainnya untuk mendukung gerakan mengatasi infasi dalam pangan serta memberikan dukungan buat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan kami sangat support kegiatan ini untuk terus digerakkan ditengah masyarakat, ungkapnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Camat Pasar Rebo, Mujiono dan juga mewakili Paguyuban Jawa Tengah bahwa pihaknya bersyukur hari ini bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat dilingkungannya dengan Pangan Murah, ini bentuk kolaborasi antara Perempuan Tani HKTI, dan Badan Pangan Nasional serta Paguyuban Jawa Tengah, dan PKK Kecamatan Pasar Rebo menghadirkan produk dari ibu-ibu PKK serta UKM binaan, ini wujud sinergi yang bagus untuk mensejahterakan rakyat, serta mengurangi defisit terkait pangan.
Untuk itu kami berharap kegiatan Gerakan Pangan Murah yang hari ini digelar di RPTRA Kopi Gandaria kelurahan Pekayon kecamatan Pasar Rebo ini juga bisa digelar secara berkelanjutan dan juga diadakan ditempat lain di Pasar Rebo, dan ini hajat bersama untuk mengurangi beban masyarakat terkait pengadaan pangan serta kebutuhan pokok warga Jakarta, khususnya di Pasar Rebo, ungkapnya.
Sementara ditempat yg berbeda disampaikan oleh Ketua Umum Perkumpulan Perantau Jawa Tengah atau yang lebih dikenal dengan Paguyuban Jawa Tengah, KRT. Dr Leles Sudarmanto Dipuro, MM MBA, bahwa kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini merupakan salah satu bentuk dukungan PPJT terhadap hak atas pangan untuk kehidupan yang lebih baik dan masa depan yang lebih baik. Kegiatan ini juga digelar dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia (World Food Day).
Gerakan Pangan Murah ini diharapkan akan mempermudah masyarakat untuk mendapat pangan yang berkualitas dan terjangkau, serta untuk mengangkat isu pangan yang bertujuan untuk menyadarkan masyarakat. Guna menghasilkan cukup makanan untuk memberi makan sehat dan bergizi, dimana pangan sebagai kebutuhan manusia paling mendasar, tegasnya. ( Red)